PWNU Sumbar, Badan Otonom dan Lembaga NU Ikuti Tausiah Subah bersama KH. Ahmad Said Asrori Katib Aam PBNU

Padang – Nikman iman dan islam merupakan murni hidayah dari Allah SWT dengan menerima islam sebagai agama, dan menjalankan syariatnya dengan baik, manfaatkan bulan ramadhan meningkatkan ibadah dan husnul amal.

Hal ini disampaikan Katib Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Ahmad Said Asrori pada tausiah subuh yang dihadiri Prof. Ganefri Ketua Tanfidziah dan Kiai Tan Gusli sekretaris PWNU Sumbar, unsur PCNU, Lembaga NU, Banom NU, Warga Nahdliyin dan pengurus serta jamaah Mesjid Al Azhar Universitas Negeri Padang, dengan diawali Subuh Berjamaah.

“bulan ramadhan yang penuh berkah, kita bersyukur diberikan nikmat iman dan Islam, dimana ini merupakah murni hidayah dari Allah SWT, semoga bulan ini kita bisa meningkatkan amal kebaikan, dengan berharap memperoleh malam lailatul qadar” harapnya.

Lebih lanjut KH. Ahmad Said Asrori memaparkan pentingnya meningkatkan ibadah dihari dan malam ramadhan yang tinggal, “sudah separuh ramadhan sudah dilewati, sekarang mari tingkatkan ibadah dan husnul amal ramadhan yang tinggal” ajaknya.

KH. Ahmad Said Asrori menuturkan, bahwa sepuluh ramadhan yang tinggal terjadinya malam lailatul qadar, maka sepantasnya ini menjadi motivasi umat islam meningkatkan kuantitas dan kualitas ibadahnya, “semoga lailatul qadar itu Allah limpahkan pada kita” ujar Katib Aam Said Asrori mengakhiri tausiahnya.